Selama 7 tahun menjalankan bisnis M-L-M saya bertemu begitu banyak teman yang keluar masuk bisnis

Ada yang baru seminggu kemudian langsung menghilang

Ada yang setelah 6 bulan, lalu meng-inbox saya menyatakan resign karena merasa itu bukan bisnisnya, selama 6 bulan dia tidak merasakan progress apapun dalam bisnisnya (padahal dia juga belum melakukan apa-apa selain mengajak saudara dan teman sekitar)

Ada yang sudah di level yang lumayan, senior manager, dengan penghasilan 4juta-an perbulan kemudian resign, setelah merasa kewalahan ternyata banyak yang harus di kerjakan

Ada pula yang resign setelah saya minta untuk lebih mandiri menghandle jaringannya

Iya … keluar masuk bisnis itu biasa sekali menurut saya

Tapi tau kah teman-teman, jika memang ingin berhasil disuatu bisnis, dibutuhkan mental yang tangguh, tidak mudah menyerah, konsisten dan persisten.

Apalagi untuk menjadi leader, selain kita mengarahkan kemana bisnis kita akan pergi, menjadi inspirasi bagi team kita, namun kita juga harus memiliki mental melayani.

Kebayang gak punya ratusan member di jaringannya, tapi ketika ada member-member baru yang bertanya hal basic lalu kita marah “Mbak kan sudah saya kasih link nya, masa gak dibaca sih mbak. Gimana bisa berhasil kalau mbak malas membaca”

Dududu …. yang ada orang-orang yang awalnya mau serius berbisnis jadi mundur pelan-pelan karena attitude kita yang kurang bagus.

Bisnis itu butuh proses dear … butuh kesabaran tingkat tinggi untuk membuat bisnis itu berkembang pesat

Nikmati proses bisnisnya

It is easier to go down hill than up
But the view is best from the Top
Berpegang teguh dengan mimpi yang pernah kita tancapkan …. susah
Konsisten dengan bisnis yang selama ini sudah kita kerjakan … lebih susah
Tapi tau kan saat kita sudah berhasil melalui itu, semua kesusahan itu tidak ada ada artinya lagi
terlupakan dengan pemandangan indah yang kita lihat dari atas sana
Selamat menikmati proses perjalanan bisnis para pejuang mimpi

See U at the Top

/dina balirita

Diamond Director

http://karirdarirumah.com

Sudah tau cara mendapatkan hadiah Sponsor di Campaign 25 April ~ 15 Juni 2015 ini ?
Jangan sampai keliru ya …

2 x WP1 = Mendapat Hadiah Possess Edp + Possess Wallet
3 x WP1 = Mendapat Hadiah Possess Edp + Possess Wallet + Possess Handbag

Jika memiliki 3 WP1 di bulan April
Hadiah diambil di MEI 2015 berbarengan dengan order Min. 200rb

Jika memiliki 1 WP1 di bulan April + 1 WP1 di bulan Mei + 1 WP1 di bulan Juni
Hadiah Possess Edp + Possess Wallet diambil di JUNI 2015 berbarengan dengan order Min. 200rb
Hadiah  Possess HandBag diambil di JULI 2015 berbarengan dengan order Min. 200rb

Jika memiliki 1 WP1 di bulan April + 2 WP1 di bulan Mei
Hadiah  Possess Edp + Possess Wallet + Possess HandBag diambil di JUNI 2015 berbarengan dengan order Min. 200rb

Jika memiliki 2 WP1 di bulan Mei + 1 WP1 di bulan Juni
Hadiah Possess Edp + Possess Wallet diambil di JUNI 2015 berbarengan dengan order Min. 200rb
Hadiah Possess HandBag diambil di JULI 2015 berbarengan dengan order Min. 200rb

Jika memiliki 1 WP1 di bulan April + 2 WP1 di bulan Juni
Hadiah Possess Edp + Possess Wallet + Possess HandBag diambil di JULI 2015 berbarengan dengan order Min. 200rb

Jika memiliki 1 WP1 di bulan Mei + 2 WP1 di bulan Juni
Hadiah Hadiah Possess Edp + Possess Wallet + Possess HandBag diambil di JULI 2015 berbarengan dengan order Min. 200rb

Untuk Ibu rumah tangga dan juga berbisnis online, sering kali saya kehabisan waktu.

Banyak sekali yang harus saya lakukan, tapi kok waktunya tidak cukup.

Beberes rumah, masak, mandiin anak-anak, nyuci, nyetrika, follow up prospek, keep in touch dengan leader di jaringan, ngurusin complain … arrghhhh  ….. gak cukup waktunya.

Tapi tenang …. ada solusinya ternyata

Jadi cara efektif untuk mengelola waktu yang kita punya tuh simple sekali :

1. Buat To do List

Iya …. dibuat to do list. Tulis apa saja yang harus di lakukan hari ini. dari A ~ Z. dari Pagi sampe malam.

2. Tetapkan Prioritas

Setelah to do list dibuat, tetapkan prioritas yang mana duluan nih yang harus di kerjain. yang URGET banget.

3. Batasi Rencana

Ingat, kita bukan robot. Jadi buat rencana sesuai dengan kemampuan tubuh kita. Jangan sampai badan ambruk karena kebanyakan kerjaan.

4. Delegasi

Nah … ini yang paling penting. Setelah to do list dibuat apa harus kita semua yang mengerjakan ? tentu tidak

Bagi saya dirumah yang cuma berdua dengan anak yg paling kecil dari pagi sampe sore, msak itu bukan hal wajib ternyata. mendingan order dengan teman atau catering.

Lalu beberes rumah, cuci, setrika, panggil pembantu pulang pergi aja yuk.

Pokoknya apapun yang bisa di delegasikan, usahakan di delegasikan agar waktu kita dengan anak-anak pun tidak begitu banyak tersita dengan pekerjaan remeh temeh tapi banyak tersebut. Apalagi kita juga sambil berbisnis dari rumah.

5. Jangan takut berkata “TIDAK”

Bagi saya yang berbisnis dari rumah dengan jumlah member ribuan tentunya tidak mungkin menghandle semua hal di bisnis saya. Jadi harus tega berkata tidak jika ada yang meminta bantuan karena ternyata hal tersebut bisa di lakukan sendiri oleh orang tersebut.

6. Luangkan Waktu

Walau kita sudah memiliki sejumlah rencana yang harus segera di kerjakan, jangan lupa luangkan waktu  untuk melakukan hal-hal yang menyenangkan bagi diri sendiri.

Misalnya tidur/beristirahat penting sekali untuk saya. Dan kalau lagi bete dan capek sekali, pergi makan malam dan nonton bioskop berua dengan suami juga obat yang manjur untuk melepas lelah.

Ingat loh …. menjadi Ibu Rumah Tangga adalah “Never Ending Job”.

24 jam sehari, 7 hari sepekan, tanpa kenal libur dan cuti

Jadi hanya kita yang tau dan mengenal diri kita dan seberapa besar kesanggupan kita menghandle segala sesuatu.

Pertanyaan :
Bagaimana sih cara memulai bisnis Oriflame via d’BC Network?
Apakah saya harus menjalankan bisnisnya ?
boleh gak sih join oriflame hanya untuk beli produknya saja, saya sudah cocok dengan produk oriflame

Darisebelum saya bergabung dengan oriflame yang notabene eMeLeM, sebenarnya kalimat atau tulisan seperti ini sudah sering saya baca :

– Ternyata harus keluar modal, kirain gak perlu modal

– di Oriflame ternyata tetap harus belanja supaya bonus keluar

– Tetap harus belanja sedangkan barang yang lama masih numpuk

Jawaban :

“Ternyata harus keluar modal, kirain gak perlu modal”

Saya sudah menjalankan beragam usaha dari tahun 2000, dimulai saat masih ngantor.

Mulai dari reseller jilbab, Produksi jilbab sendiri, jual bantal, agen property, jual kue,waktu SMA jualan dompet dan tempat pensil hasil jahitan sendiri,

dan semuanya BUTUH MODAL

Reseller jilbab = modal untuk pembelian stock jilbab

Produksi jilbab = modal beli bahan, ongkos jahit, label,packing (dan karena jualan darirumah maka tidak butuh sewa toko)

Agen Property = modal keliling ke perumahan yang saya incar untuk di jual, kenalan dengan developernya, dan modal ongkos/bensin bolak balik ketemu dan antar calon pembeli

Jual kue = karena yang saya jual adalah cake bikinan sendiri, berarti ada modal kursus, modal trial and error, beli alat-alat, bahan kue

Tuh kan… semua butuh modal.

Apalagi produksi jilbab yang butuh modal tiap bulan untuk membuat jilbab baru,sedangkan jilbab lama belum tentu terjual semua.

Makanya karena sudah pernah menjalani beberapa usaha, saya kadang bingung kalau adateman yang terbiasa berjualan dengan modal, tapi tiba-tiba bilang “Ternyata tetap harus belanja tiap bulan ya kalau dioriflame”

Nah lo …saya bingung.

Kalau kita gak belanja dan tiba-tiba dapat bonus itu malah aneh. tidak berusaha apa-apa,tidak menghasilkan penjualan kok bisa dapat bonus.

Jadi …syarat menjalankan bisnis oriflame, ya sama seperti kita menjalankan bisnis konvensional lainnya yaitu adanya “MODAL”

Modal waktu

Untuk menawarkan produk untuk di jual ke orang lain (baik secara online maupun offline)

Modal tenaga 

Datang ke rumah tetangga/saudara bahkan berpromosi via online butuh tenaga juga loh

Modal uang 

Modal untuk mendaftar sebagai member oriflame 19.900 (25 april – 31 mei 2015)

Untuk membeli produk jika ada yang memesan barang

(Biasakan meminta DP atau pembayaran full di awal terlebih dahulu jika ada yang memesan barang)

Lalu bagaimana dengan modal TUPO = Tutup Poin mbak ?

Di oriflame tidak ada kewajiban untuk belanja 100BP = +/- 600rb perbulan

mau belanja cuma 10ribu atau 100ribu … gak ada masalah

mau bulan ini belanja, bulan depan gak belanja … gak masalah juga

kita tetap member oriflame sampai setahun kedepan

tetap mendapatkan diskon belanja 23% dari harga katalog untuk tiap member

Jadi kalau ada yang maksa harus belanja 100BP ya jangan mau, karena tidak ada kewajiban itu

———————————————————————

“di Oriflame ternyata tetap harus belanja supaya bonus keluar”

Setiap perusahaan memiliki syarat untuk pencairan bonus

Belanja 100BP (+/- 600rb) = Syarat agar bonus di transfer oleh oriflame

Jika tidak memiliki pembelanjaan pribadi 100BP, bonus tidak di tranfser

Tapi Diskon member tetap 23% dari dari harga katalog

Sudah … itu saja.

Bonus bulanan berbeda dengan keuntungan dari diskon penjualan produk ya.

Bonus bulanan di hitung berdasarkan persentase omset jaringan tiap bulan

Ilustrasi 1 :

Jika A memberOriflame

memiliki 10 orang member, dan semua member A belanja 1,2jt (sekitar +/-200BP)

dan jika di hitung kira-kira poin grup A 2000BP = omset grup+/- 12jt

A hanya belanja Rp. 10.000,-

sedangkan semua member A belanja masing-masing Rp. 1.200.000,-

lalu tiba-tiba A ditransfer oleh oriflame bonus sejumlah Rp.500.000

Apakah itu FAIR ?

Ilustrasi 2 :

Jika B menjadi produsen jilbab

Lalu datang C mendaftar sebagai reseller dengan membeli paket awal jilbab seharga Rp. 50.000

C datang sambil membawa D yang juga ingin menjadi reseller dan saat itu juga D membeli paket awal jilbab seharga Rp. 12.000.000

Apakah B mau memberikan bonus Rp. 500.000 kepada C karena mengajak D sebagai salah satu reseller juga ?

Pastinya tidak

ini saya copy kan salah satu syarat sebagai agen jilbab elzatta

Syarat & Ketentuan Menjadi Agen Resmi elzatta http://www.elzatta.co.id/cara-pesan-keagenan/ :

1. Pembelanjaan pertama minimal Rp 3.000.000,- Nett (Setelah Diskon).

2. Pembelanjaan berikutnya, minimal Rp 3.000.000 akumulasi perbulan.

3. Diskon pembelanjaan 30%

Jika dibaca jelas, untuk menjadi agen jilbab saja ada min. pembelian berikutnya yaitu akumulasi Rp. 3.000.000 perbulan.

Sedangkan ketentuan oriflame :

1.      Syarat bonus di transfer min. pembelian pribadi pada bulan tersebut min. 100BP (+/-Rp.600.000).

Pembelian pribadi bisa di lakukan 2 cara :

–         Ganti semua kebutuhan bulanan dengan produk oriflame agar tidak double pengeluaran rumah tangga

–         Menjual produk

2.      Jika tidak belanja min. 100BP (+/- Rp.600.000) ya gak papa, tetap mendapatkan Diskon belanja 23% dari harga katalog,

Bonus tidak di transfer.

———————————————————————

“Tetap harus belanja sedangkan barang yang lama masih numpuk”

Ayo …balik lagi ke tulisan sebelumnya

gak ada yang menyuruh menumpuk barang

sama seperti kalian menjadi reseller jilbab

si produsen tidak memaksa menumpuk jilbab

Barang menjadi menumpuk karena tidak di jual produknya

ada 2 cara supaya tidak menumpuk barang :

1. Pakai produknya. Beli produk-produk yang bisa di pakai pribadi dan habis di bulan tersebut (jika tidak mau menjual produk).

Ada Nutrishake untuk menjaga daya tahan tubuh, ada sabun, shampo,deodorant, pasta gigi dll yang bisa habis dalan satu bulan.

2. Jual produknya, tawarkan ke orang-orang sekitar.

Jadi ingat ya … bisnis apapun butuh pembelian produk jika ingin mendapatkan bonus diluar keuntungan penjualan.

Semoga mencerahkan 🙂

/DinaBalirita
http://www.dinasony.com

http://karirdarirumah.com

DiamondDirector